Jumat, 06 November 2009
Alat Pertanian
Perkembangan teknologi yang sangat pesat berdampak pada terjadinya perubahan yang kuat dalam segala bidang, tidak terkecuali dalam bidang pertanian. Perilaku manusia dalam bertani mengalami pergeseran seiring dengan penggunaan alat-alat berteknologi maju. Masyarakat petani mulai meninggalkan alat-alat tradisional dan beralih ke penggunaan alat-alat yang lebih modern, dalam rangka memudahkan pekerjaan. Seiring dengan itulah, banyak hasil budaya lama yang berkaitan dengan pertanian mulai ditinggalkan oleh masyarakat petani sendiri. Dengan sendirinya alat dan istilah tradisional tersebut mulai terhapus dari ingatan mereka. Taruh kata, dengan adanya mesin penggilingan dan traktor, lama-kelamaan masyarakat petani mulai menggunakan alat tersebut dan mulai meninggalkan penggunaan alat lesung, alu, dan alat bajak yang lebih tradisional. Dengan munculnya alat perontok padi, masyarakat petani mulai melupakan alat ani-ani. Juga penggunaan pupuk kimia yang diolah dengan teknologi tinggi, agar produksi padi menjadi berlipat ganda, merontokkan penggunaan pupuk organik yang lebih bersahabat dengan alam.
Begitulah, perubahan dan perkembangan teknologi selalu membawa dampak positif dan negatif. Dari sisi positif, masyarakat petani lebih mudah mengolah tanah dan mendapat hasil panen yang berlipat ganda. Dari sisi negatif, masyarakat petani mulai melupakan alat tradisional yang merupakan hasil karya budaya mereka sendiri. Sisi negatif lainnya, hasil panen yang melimpah dengan pupuk kimia ternyata memunculkan penyakit baru yang dapat merugikan kesehatan manusia sendiri.
Di samping itu, jelas dengan mulai memudar dan menghilangnya alat dan istilah pertanian juga akan berdampak pada generasi penerusnya. Apalagi bagi bangsa Indonesia, khususnya Jawa yang mayoritas masyarakatnya adalah petani, perubahan itu akan membuat generasi penerus melupakan hasil budaya sendiri di bidang pertanian. Mereka sama sekali akan tercerabut dari budayanya sendiri. Mereka tentu tidak akan tahu lagi alat-alat pertanian yang pernah dipakai oleh nenek moyangnya. Sangat disayangkan jika sampai hal itu terjadi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar